Syukur alhamdulillah, kita saat ini sudah sampai di awal tahun 2016. Banyak episode hidup yang kita lewati saat ini. Baik itu senang, sedih, penuh pengalaman, pembelajaran. Itu poin utama yang saya dapatkan. Terutama teman – teman luarbiasa yang saya tiba – tiba kenal dan mensupport saya dari berbagai sudut. Saya sadar semua itu tentunya rencana Allah Swt. Untuk refleksi tahunan saya sudah menuliskannya dibeberapa blog sebelumnya Refleksi Part 1 dan Part 2.
Kali ini saya ingin bicara pada diri sendiri sekalian ingin menginspirasi teman – teman mengenai menjadi diri sendiri. Jujur saja, saya pribadi begitu terkagum dengan teman – teman di sekeliling saya dalam sepanjang tahun 2015. Sukses yang mereka lewati dan senyum yang mereka tawarkan dalam berbagai akun sosial media, membuat saya begitu menginspirasi dan kembali merefleksikan diri saya. Apa yang sudah saya buat untuk kebaikan ? Pertanyaan yang selalu terngiang – ngiang dikepala.
Saya masih merasa, banyak waktu – waktu yang masih “tercuri” oleh apa yang saya lakukan. Tercuri dalam arti, saya masih sering menunda apa yang seharusnya disegerakan. Eh ? Apa itu ? Seperti tugas kampus dan hal lain. Saya sadar, bahwa sikap perfeksionis kadang ada baik ada kurang baik. Yaps! Karena hal yang sulit dari diri manusia itu adalah mengendalikan diri ? benar gak ?
Tantangan saya saat ini adalah menjadi diri sendiri, fokus pada tujuan yang sudah dirancang. Saya menyadari, kian hari waktu begitu mengoda untuk disiakan dengan kata “nanti” dengan beribu alasan yang tiba – tiba muncul seketika. Benar gak ? Saya pernah mengalaminya, dan kadang – kadang sangat menganggu.
Itu makanya kita diharapkan senantiasa berkumpul dengan orang – orang yang memiliki visi yang sama dan juga tujuan yang beriring. Sehingga kita istiqomah untuk mencapai tujuan kita, tanpa sadar kita saling bahu membahu untuk mewujudkan impian masing – masing. Ingat film Tetralogi Laskar Pelangi kan ? atau kisah Trilogi Negeri 5 Menara karya A.Fuadi ? Mereka meraih impian tidak sendirian kan ?
Menjadi diri sendiri itu penting, menemukan siapa diri kita adalah bagian dari proses perjalanan kita menuju sukses. Ketika kita mengenal diri kita, kita melengkapi sebuah puzzle untuk melengkapi kepingan yang tidak dimiliki oranglain. Disitulah kita dibutuhkan untuk semakin sering berbagi, berkontribusi, memberi manfaat dari potensi yang kita miliki. Ada barangkali disekeliling kita membutuhkan waktu yang lama untuk memproses dirinya ada juga yang memiliki akselerasi dengan cepat. Bagaimana agar bisa cepat ? baca artikel saya yang sebelumnya “Akselerasi Kehidupan”
Misi saya kedepan adalah fokus selalu ingin mengetahui diri saya “Who I am”. What is my potential ?
Bagaimana orang mengenal kita, apabila kita sendiri tidak mengenali diri kita. Isn’t it ?
Satu quote bijak yang selalu saya ingat,
“Tidak perlu kita membandingkan diri dengan pribadi oranglain, cukup berkompetisi dengan sosok kita dihari kemarin”
Intinya, selalu jadikan hari ini lebih baik dari hari kemarin agar kita termasuk golongan orang – orang yang beruntung.
Selalulah berkontribusi dan berkarya dalam apapun bidangmu.
Lakukan lakukan lakukan!
------
yang menulis tidak lebih baik dari yang membaca
Keep Inspiring!